Sabtu, 24 Januari 2015

CHALCEDONY FAMILY



CHALCEDONY

Chalcedony adalah bentuk Quartz yang kompak (padu) dan microcrystalline. Terdapat dalam berbagai bentuk, warna, dan pola serta banyak varietasnya telah digunakan sebagai batu permata sejak jaman dahulu. Dalam perdagangan internasional batu permata, istilah Chalcedony diperuntukkan khusus untuk menggambarkan batu mulia jenis Chalcedony berwarna putih, abu-abu, atau biru yang tembus cahaya (translucent). Namun tidak terbatas pada warna-warna tersebut diatas, tetapi mencakup semua varietas tambahan.

Fomula Kimia              :  SiO2
Warna                   :  Putih, Biru, Merah, Hijau, Kuning, Orange, Coklat, Pink, Ungu, Abu-abu, Hitam, Banded, ragam warna (multicolored)
Tingkat Kekerasan      :  6.5 – 7 skala Mohs
Sistem Kristal              :  Hexagonal
Index Refraksi             :  1.54 – 1.55
SG                               :  2.63 – 2.65
Transparansi               :  Translucent to Opaque
Refraksi Ganda           :  .009
Luster                          :  Vitreous to Waxy
Cleavage                     :  None (tidak ada)
Kelas Mineral              :  Quartz (Chalcedony)


Tentang Chalcedony
Chalcedony ditemukan dalam hampir semua jenis warna, dan berbagai varietasnya diberi nama berdasarkan warnanya (contoh: blue chalcedony). Berbagai varietas Agate adalah berwarna-warni, dikenali karena pola pitanya yang khas. Beberapa bentuk Chalcedony, seperti Chrysoprase, warnanya sangat intens, sementara yang lain berwarna ringan. Seperti Chalcedony biru, dengan warna yang kuat, lebih disukai sebagai batu permata. Beberapa varietas klasik dari Chalcedony, dijelaskan berikut ini:

Agate
Adalah kelompok varietas dengan ragam warna yang unik dan paling mudah dikenali dari Chalcedony. Agate sendiri dikenal memiliki banyak varietas yang berbeda. Semua jenis Agates mengandung pola yang khas, yang membuat tiap-tiap Agate berbeda satu sama lainnya.

Aventurine
Buram, tidak tembus cahaya, bentuk kompak (padu), paling sering berwarna hijau, mengandung Mica, Hematite, atau skala kecil Goethite yang menyebabkan efek berkilau.

Bloodstone
Berwarna Hijau gelap mendekati biru kehijauan dengan variasi bintik-bintik merah atau coklat.

Carnelian
Merah untuk berbagai tembus kuning-merah. Beberapa jenis Carnelian merupakan hasil treatment pemanasan (Heating Treatment) untuk menguatkan warna ringan dari Carnelian.

Chrysoprase
Varietas berwarna Hijau Apel; merupakan salah satu jenis batu permata paling populer dari famili Chalcedony. 

Jasper
Bentuk buram coklat, sering warna-warni, terelihat berbintik-bintik.

Onyx
Mungkin menggambarkan Chalcedony hitam yang solid, Chalcedony hitam dan putih (biasanya berpita secara paralel), atau Chalcedony dengan dasar hitam dan lapisan atas putih.

Sard dan Sardonyx
Berwarna kecoklatan mendekati merah kecoklatan, transparan dan tembus cahaya. Sardonyx yang terkait memiliki pita merah kecoklatan yang paralel juga pita putih atau kadang-kadang hitam.

Tiger Eye
Pseudomorph dari paduan Quartz kompak setelah mineral berserat Crocidolite. Tiger Eye terkenal untuk efek Chatoyant dan berkilau kemilau.

Penggunaan
Chalcedony adalah sumber utama dari berbagai batu permata. Sebagian besar bentuk permata chalcedony dipoles dalam bentuk cabochons dan manik-manik yang digunakan untuk gelang, kalung, anting-anting, dan berbagai keperluan perhiasan, serta ukiran berbentuk hewab dan karakter lainnya. Selain dari semua varietas ini sangat dikenal, warna abu-abu dan biru tembus (translucent) dari Chalcedony sangat popular dan disukai.

Varietas

Khusus varietas Agate, Jasper, Onyx, dan Tiger Eye diuraikan terpisah.

·      Agate - berbagai Banded dari Chalcedony. (Diuraikan tersendiri dalam mineral Agate)

·    Aventurine – Buram-tidak tembus cahaya, compact Quartz / Chalcedony yang mengandung Mica, Hematite, atau skala kecil Goethite yang menyebabkan efek berkilau. Aventurine yang paling sering adalah berwarna hijau, tapi mungkin juga warna lain seperti abu-abu, oranye, dan coklat.
·     
      Binghamite - Chalcedony padat, dengan inklusi paralel dari goethite. Warnanya multicolor (warna-warni) kekuning-kuningan mendekati kemerahan, dan menunjukkan fenomena chatoyancy. Binghamite ditemukan di Cuyuna Iron Range di Minnesota, dan termasuk batu permata langka.
·     
    Bloodstone – Varietas Chalcedony berwarna Hijau gelap mendekati biru kehijau-hijauan dengan bintik-bintik merah atau coklat.
·          
    Carnelian – Varietas Chalcedony berwarna Merah mendekati Merah Amber dan  tembus cahaya (translucent).
·         
       Chrysoprase – Varietas Chalcedony berwarna Hijau Apel.
·          
    Fire Agate - Bentuk Agate atau Chalcedony yang warna-warni dengan permainan warna atau "api" mirip dengan Opal. Fire Agate biasanya memiliki pertumbuhan botryoidal termasuk dalam interior mereka. Permainan warna disebabkan oleh inklusi dari goethite atau Limonit.
·          
    Holly Blue – Tembus cahaya (translucent), batu permata berwarna ungu-kebiruan dari varietas Chalcedony.
·          
    Jasper – Buram, tidak tembus cahaya (Opaque) dari family Chalcedony. Sering dijumpai dalam warna coklat, kuning, atau warna kemerahan.
·        
        Moss Agate - Chalcedony mengandung inklusi padat Hijau Hornblende yang menyebabkan pola menyerupai lumut. Moss Agate secara teknis tidak mutlak seperti Agate, yang memiliki pola pita.
·          
     Onyx – Batu permata jenis Chalcedony yang memiliki memiliki beberapa konotasi. Secara praktis didefinisikan sebagai Solid Black Chalcedony, atau Chalcedony hitam dan Chalcedony ber-layer hitam-putih (hitam putih berlapis).
·          
    Plasma – Varietas Chalcedont berwarna Hijau Tua. Sering mengandung bintik-bintik putih atau kuning kecil.
·      
    Prase – berwarna Hijau ringan (light) mendekati warna hijau zamrud. Jenis Quartz / Chalcedony yang transparan - transculent, dengan warna yang disebabkan oleh inklusi mineral hijau, seperti aktinolit, Hedenbergite, Klorit, atau Malachite.
·          
   Sard – Berwarna kecoklatan mendekati coklat kemerah-merahan. Merupakan family Chalcedony yang transparent-translucent. Sebuah batu permata memiliki batas tipis definisi antara Sard dan Carnelian.
·          
   Sardonyx - Bentuk Agate dengan bentuk pita-pita parallel (bands) warna kecoklatan mendekati merah dengan alternatif pita putih atau kadang-kadang hitam.
·        
      Tiger Eye – pseudomorph dari Compact Quartz / Chalcedony setelah pembentukan serat mineral Crocidolite. Tiger Eye terkenal dengan efek Chatoyant nya


Treatment Chalcedony
Untuk menciptakan warna yang lebih hidup, kadang-kadang Chalcedony diberi pewarnaan atau pencelupan warna. Terutama pada warna biru, merah, dan pink yang cerah. Chalcedony Putih juga kadang-kadang diwarnai biru terang menyerupai Chalcedony biru alami.


Deposit
Sumber atau deposit Chalcedony sangat melimpah dan ditemukan hampir di seluruh dunia, dengan sumber yang terlalu banyak untuk disebutkan.


Similar Gemstones
Sebagian besar batu permata Chalcedony unik dalam warna dan gaya, dan dapat dengan mudah dibedakan dari sebagian batu permata lainnya. Beberapa bentuk Opal mungkin menyerupai Chalcedony, tapi Opal tidak memiliki tingkat kekerasan seperti Chalcedony.



Semoga bermanfaat....




Sumber: 
Diterjemahkan dari Minerals.net


Jumat, 16 Januari 2015

CARA MUDAH MENGHITUNG CARAT



Cara dan Sederhana & Mudah 
Memperkirakan Carat Batu Permata

Bagaimana Carat sebuah batu permata ditetapkan atau ditentukan, tentu ada cara atau rumusan yang telah baku. Bagi sebagian besar orang yang tidak berhubungan dengan batu permata atau berlian, tentu tidak akan memerlukannya. 

Begitu juga karena kita sering mendengar mahalnya harga sebuah batu permata setingkat Diamond atau sering juga disebut dengan Intan/Berlian, seolah tidak bisa dibayangkan atau diperkirakan. Apa lagi untuk golongan masyarakat sederhana, terpikir pun tidak. Karena memang  sudah dipersepsikan bahwa berlian mahal. Sehingga untuk sebagian mungkin berpikir, bahwa semua itu tidak bisa dijangkau, bahkan untuk tahu ukurannya saja seolah-olah sulit."Tidak ada yang mahal di dunia ini, asal mampu membeli." Dan yang lebih utama adalah kepentingannya untuk apa kita membeli?.

Namun tetap saja bagi masyarakat awam bahwa, tidak dengan mudah dapat membayangkan seberapa besar 1 Carat (crt) sebuah batu permata.

Sekarang ini dengan mudah dapat kita temukan kegiatan jual beli permata melalui dunia maya (internet), yang secara cukup terbuka (fair) menyebut ukuran baik carat atau pun hanya ukuran dimensi sebuah batu permata atau batu mulia lainnya. Namun kegiatan jual beli batu permata atau batu mulia tersebut, tidak saja dilakukan oleh pedagang dengan kualifikasi memadai tetapi juga dilakukan oleh pribadi-pribadi yang sebenarnya bukan pedagang permata atau batu mulia.

Jadi sebenarnya pengetahuan tentang cara menghitung carat sangat diperlukan juga meskipun untuk orang orang yang memang hobi mengoleksi batu permata, atau baru sekedar menyenangi batu mulia. Sehingga tidak hanya tergantung dari apa yang dikatakan oleh pedagang mengenai besarnya carat sebuah batu mulia/permata. Hal ini, diperlukan jika Anda telah yakin bahwa batu mulia yang ditawarkan adalah Natural/Asli, terutama batu permata kelas atas seperti Intan (precious gem) dan semi-precious gem seperti Ruby, Blue Sapphire, Topaz atau Zamrud dan beberapa yang lainnya.

Dari semua itu dapat kita lakukan studi sederhana, untuk memperkirakan atau membayangkan sebuah benda dengan nilai carat tertentu dari dimensi yang ditunjukkan, dengan memegang harga dasar masing masing batu permata tentu akan dengan cepat memperkirakan harga, baik harga jual maupun harga beli.

Sebenarnya sangat mudah menentukan besarnya ukuran 1 Carat sebuah batu mulia/permata. Secara umum dapat ditentukan ukuran 1 Carat sebuah batu mulia/permata dengan melihat dimensi yang ditunjukkan atau kira-kira bervolume 125 mm3 (millimeter kubik). Kira-kira seperti sebuah bentuk bangun yang memiliki panjang 5 mm, lebar 5 mm dan tebal 5 mm. (Panjang x Lebar x Tinggi/Tebal)

Ingin tahu detilnya? Lihat data dibawah ini :

Daftar Ukuran Batu Permata
Carat dan Dimensi

No   Nama Batu Permata        Karat/Carat       Dimensi (mm)     Perkiraan 1 Carat (Crt)
1      Intan/Berlian/Diamond            1,01               6,3 x 4,0 x 6,2      (+/-) 5 x 5 x 5 mm
2      Ruby/Merah Delima                1,01               5,2 x 5,0 x 4,5      (+/-) 5 x 5 x 5 mm
3      Blue Sapphire                          1,00               5,2 x 5,0 x 4,5      (+/-) 5 x 5 x 5 mm
4      Zamrud/Emerald                      1,01              5,1 x 5,0 x 4,5       (+/-) 5 x 5 x 5 mm


Cara Hitung I

Dengan massa yang berbeda untuk masing-masing batu permata, tentu akan membedakan dimensi sebuah batu permata untuk 1 carat (crt) batu permata, namanya juga perkiraan. Soal berapa harga 1 carat sebuah batu permata banyak faktor yang mempengaruhi. Untuk membeli anda harus pandai memperkirakan berapa sebenarnya harga jual sebuah batu permata sesuai harga pasar, apalagi jika ingin menjual kembali. Paling aman memang dengan cara mengukurnya, dan menguji keaslian sebuah batu permata dengan analisa laboratorium.

Sehingga cara membacanya adalah ketika anda memperkirakan panjang, lebar dan tinggi sebuah batu permata apapun macam jenis potongannya, dengan menggunakan rumus balok (panjang x lebar x tinggi) akan ditemukan volume. Volume diatas adalah 125 mm3 (mili meter kubik).

Misalnya ada sebuah batu permata dengan dimensi 17 x 13 x 7 = 1.547

  • 1.547 : 125 = 12,376 
  • kalikan 75% atau 80 % (untuk amannya)
  • Hasilnya sekitar 9,3 - 9,9 carat
  • Hasil ini hanyalah perkiraan..... 

Uji coba data acak dari sebuah situs:
  • Batu Kalimaya 16, 5 x 14 x 5  mm tercatat 7 Crt (sudah ditimbang)

Coba kita hitung:
  1. 16 x 11,5 x 6 = 1.155
  2. 1.155 : 125 = 9,24
  3. 9,24 x 75 % = 6,93
  4. 9,24 x 80 % = 7,39
  5. Jika kita memperkirakan sekitar 6,93 - 7,39 carat, ini mendekati kebenaran ( jika data yang saya kutip di atas itu benar, "Batu Kalimaya 16, 5 x 14 x 5 tercatat 7 Crt")

Catatan :
  • Perhitungan ini hanya perkiraan sederhana. Tidak dianjurkan untuk digunakan sebagai patokan yang pasti dan baku
  • Perhitungan ini belum pernah di uji coba di laboratorium


Cara Hitung II

Dalam mengukur berlian mungkin kita pernah dihadapkan pada suatu permasalahan :
Saat mengukur berlian dengan Alat Moe atau AD leveridge ternyata tinggi berlian tidak bisa diukur karena culet tertutup oleh perhiasan pengikat. Ada berbagai cara untuk mengatasi permasalahan tersebut.

P. GROZINSKI  Seorang ahli berlian menawarkan rumus untuk menghitung berlian dengan cara cepat tanpa mengukur tinggi sebuah berlian. Yang kita ukur hanyalah Diameternya saja. Lebih simpel bukan?

Memang cara ini sangat sederhana dan sangat membantu dalam memperkirakan berat berlian:
                      B = (d / 6,47)3

B= Berat berlian
d= Diameter berlian dalam satuan milimeter

Rumus diatas hanya untuk berlian bulat / Round

Sebenarnya rumus ini mengasosiasikan bahwa tinggi berlian adalah 60% dari panjang diameter.
 
Contoh perhitungan :
Sebuah berlian diukur diameternya 10 mm sedangkan tingginya tidak bisa diukur karena berlian terikat perhiasan yang menutupi culetnya berapa berat berlian tersebut.

1.      Jika kita gunakan rumus  B = r2.T.0,0245

* r = 1/2 D = 1/2 x 10 = 5 dan T = 60 % x 10 = 6 mm
jadi berat berlian = 5 x 5 x 6 x 0,0245 = 3,67 carat
 
2.      Sedangkan jika kita gunakan rumus P. GROZINSKI maka didapat hasil sebagai berikut:

B = (d/6,47)3      

B = (10/6,47)3     
B = (1,545)
B = 3,68 Ct    

Ternyata hasilnya hampir sama bukan?


Semoga bermanfaat....






Referensi: