Sabtu, 06 Desember 2014

OPAL; Lain daripada yang lain



OPAL

Opal merupakan batu permata Nasional Australia. Dan merupakan produsen terbesar pemasok 97% Precious Opal yang beredar di pasar dunia, berasal dari Australia.

Penamaan Opal diduga dari bahasa Sansekerta "upala", yang berarti "batu berharga". Atau juga merupakan akar istilah bahasa Yunani; "opallios", yang berarti "perubahan warna". Di masa Romawi kuno terdapat istilah "opalus", atau "batu dari beberapa elemen". Jadi orang-orang Romawi kuno mungkin sudah mengenal pemahaman tentang "play of color" (permainan warna) yang terdapat pada batu Opal, terutama Precious Opal.

Opal memang merupakan batu permata yang sangat berbeda, lain dari pada yang lain. Batu ini memiliki sifat optik yang sangat unik. Pada Opal Mulia (precious Opal) cutting cabochon, dengan menggeser sudut penglihatan kita, maka akan terlihat tampilan warna-warni pelangi yang indah. Pada tahun 1960-an, oleh sebuah tim ilmuwan Australia Opal dianalisis dengan mikroskop elektron dan menemukan penyebab unik sifat optiknya. Ditemukan bulatan kecil dari bahan silika gel di dalamnya yang menyebabkan terjadinya interferensi warna dan pembiasan, sesuatu yang paling bertanggung jawab atas karakter fantastis warna. Bulatan, yang disusun oleh lebih atau kurang struktur kompak, memotong cahaya yang melaluinya.

Menurut gemology, Opal adalah bentuk amorfis dari Silika yang berkaitan dengan kuarsa (bentuk mineraloid-nya, bukan mineral). Dengan kadar air mencapai 1/5 berat keseluruhannya. Namun biasanya kadar air rata-rata berkisar antara 6 - 10%. Dengan Unsur air inilah yang menyebabkan sebagian besar opal bersifat hydrophane (kejernihannya dipengaruhi oleh kadar air). Tingkat kekerasan relatifnya berada pada 5,5-6,5 skala Mohs, yang berarti batu ini harus mendapatkan perawatan khusus. Senyawa kimia Opal adalah SiO2·nH2O (Hydrated Silica).

Dari keunikan fenomenanya, Opal dapat dibedakan menjadi 2 bagian besar, yaitu:

·       Precious Opal
Adalah permata yang menampilkan permainan warna paling atraktif dan belum ada tandingannya sehingga hanya oleh karena "play of color" opal tergolong permata berharga bahkan ada yang harganya lebih mahal dari sebutir berlian. Permainan warna yang seakan-akan menari-nari diatas permukaan batu dan bila digoyangkan permainan warna ini semakin memukau karena pergantian warnanya seperti pelangi, fenomena ini sering disebut opalescence.

·       Common Opal
Adalah Opal jenis opaque, tidak transparent, jenis opal yang tidak menampilkan fenomena permainan warna, tetapi tetap memiliki daya pikat tersendiri karena keunikannya. Para penambang memberi istilah "Potch Opal" pada jenis opal ini.

Selanjutnya common opal dapat dibedakan lagi menjadi beberapa jenis sbb:

Ø    Cat Eye Opal
Jenis Opal ini menampilkan fenomena "mata kucing" atau biasa disebut "chatoyancy" (Cat's Eye Effect), fenomena ini desebabkan oleh inklusi dalam batu tersebut yang memantulkan cahaya yang diterma pada batu tersebut dan terfokus menjadi suatu garis yang melintang pada permukaan batu.

Ø    Prase Opal
Adalah salah satu jenis Common Opal yang berwarna hijau elektrik yang disebabkan oleh adanya muatan nikel yang juga biasa terdapat pada mineral Chrysoprase, disebut Prase Opal karena batu ini merupakan perpaduan antara Common Opal dengan Chrysoprase.

Ø   Fire Opal
Fire Opal

Adalah salah satu jenis Common Opal yang transparan hingga semi-transparan dan mempunyai warna body yang mencolok, kuning, oranye, oranye-kuning atau merah, namun tidak menampilkan fenomena "play of color", meskipun kadang-kadang ada Fire Opal yang sesekali mengalami permainan warna dengan menampilkan kilauan cahaya berwarna hijau.
Penghasil Fire Opal paling terkenal di dunia adalah Mexico, oleh sebab itu Fire Opal juga sering disebut sebagai "Mexican Fire Opal" atau Sun Opal

 Ø  Dendritic Opal
Atau sering disebut sebagai "Moss Opal" adalah varian Common Opal yang didalamnya terdapat semacam tumbuhan pakis atau sejenis lumut.

Warna Opal

Beberapa warna batu Opal diantaranya adalah warna putih, tidak berwarna, kuning pucat, pucat merah, dan abu-abu atau hitam. Difraksi dapat menyebabkannya memancarkan semua warna pelangi. Cahaya memasuki batu Opal, dibelokkan di sekitar tepi oleh partikel-partikel silika terhidrasi maupun "chip" silikon dan oksigen yang tersuspensi pada air di dalamnya, yang apabila terdifraksi, cahaya yang terdiri dari semua warna dengan panjang gelombang masing-masing akan menghasilkan warna yang berbeda-beda.

1.  Black Opal (Opal Hitam), adalah Precious Opal dengan warna tubuh hitam.
2.  Semi Black Opal (Opal Semi Hitam) atau Opal Abu-Abu, Precious Opal dengan warna tubuh gelap.
3.   White Opal (Opal Putih), Precious Opal dengan warna putih atau warna terang.
4.   Crystal Opal (Opal Kristal), Opal transparan hingga semi-transparan dengan tubuh yang tak berwarna namun mengalami efek permainan warna.
5. Black Crystal Opal (Opal Hitam Kristal), Opal transparan hingga semi-transparan dengan warna tubuh gelap dan mengalami efek permainan warna.
6.   Harlequin Opal, transparan hingga tembus cahaya, Precious Opal dengan mosaik yang efektif sebagaimana pola warna. Sangat diperhitungkan diantara batu Opal yang paling dicari.
7.   Jelly Opal, abu-abu kebiruan, Precious Opal dengan sedikit permainan warna.
8.  Boulder Opal, merupakan batu yang sangat gelap mirip dengan Black Opal (Opal Hitam), dapat dipakai membuat api. Terjadi secara alami yang menyebabkan nilainya tinggi.
9.  Common Opal, juga disebut Potch, adalah Opal yang buram, jarang tembus dan tidak menunjukkan permainan warna.
10.  Opal Agate, adalah batu Agate (akik) dengan lapisan Opal yang terang dan gelap.
11. Angel Skin Opal, sebuah nama untuk palygorskite, silikat mineral buram berwarna   keputihan hingga merah muda.
12.  Girasol, Opal transparan kebiruan, hampir tak berwarna
13.  Honey Opal (Opal Madu), Opal berwarna kuning-madu tembus cahaya.
14. Hyalite, Opal kaca atau batu air, tidak berwarna, Opal jernih dengan kemilau yang    sangat kuat.
15. Hydrophane, Opal Susu yang telah berubah keruh akibat kehilangan air. Melalui penyerapan air, Opal ini bisa kembali tembus cahaya dan mengalami permainan warna.
16.  Porcelaine Opal (Opal Porselen), Opal putih susu buram.
17.  Moss Opal, Opal susu dengan dendrit.
18.  Wax Opal, Opal kuning-cokelat dengan kilau laksana lilin.
19. Wood Opal (Opal Kayu), Opal kekuningan atau kecoklatan sebagaimana kayu yang telah menjadi fosil.

Opal Sintetic

Synthetic Opal
Dari semua jenis varietas, Opal telah disintesiskan lewat eksperimen dan diperdagangkan. Ditemukannya struktur bahan pembentuk Precious Opal oleh Pierre Gilson pada tahun 1974 menyebabkan Opal Sintesis dengan mudah dapat dibedakan. Termasuk susunan patch warna yang terlihat diatur sesuai urutan pola warna. Namun secara sederhana dapat dibedakan bahwa, opal sintetis tidak berpendar di bawah sinar ultraviolet. Opal Sintetis umumnya juga memiliki kepadatan material lebih rendah dan sangat berpori.

Dua produsen terkemuka Opal Sintetis adalah Kyocera dan Inamori Jepang. Disebut sebagai yang paling sintetis. Tapi bagaimanapun juga lebih tepat disebut "Opal Imitasi", karena pada produk tersebut sedikitpun tidak mengandung zat yang ada pada opal .

Membeli dan Memelihara Opal

Permainan warna, warna tubuh dan transparansi adalah kriteria yang menentukan harga Opal yang berharga.

Opal adalah batu permata yang rentan. Kelemahan mereka yang terutama adalah berkaitan dengan kadar air. Jika Opal menjadi kering, akan mudah retak dan memudar. Jika kita tinggal di iklim yang sangat kering, atau menyimpannya dalam ruangan yang tidak lembab, beberapa tindakan pencegahan diperlukan, yaitu menjaganya dalam kantong plastik bersegel dengan sepotong kapas basah atau kain yang berfungsi mencegah dehidrasi. Karena kadar air mereka pula, Opal sangat sensitif terhadap perubahan suhu mendadak.

Karena rentan, Opal akan tergores dengan mudah. Jangan anggap remeh debu. Komponen debu biasa adalah kuarsa dengan kekerasan 7 skala Mohs, sehingga dengan menyeka debu yang menempel di Opal saja, kemilau batu Opal akan berkurang secara bertahap. Solusinya adalah untuk membersihkan Opal Anda harus menggunakan kain yang lembut tanpa debu.

Opal sering diresapi dengan minyak, lilin, atau plastik.
Dan Opal paling cocok untuk anting-anting, bros, dan liontin.

Warna
Permainan warna dan saturasi warna tubuh menandai perbedaan.

Tata Cahaya
Penampakan Opal terbaik adalah di siang hari (setelah matahari terbit dan sebelum matahari terbenam), yang akan memperlihatkan permainan warna yang luar biasa.

Potongan/Cutting
Kebanyakan dipotong bulat atau cabochon.
Opal Api bermutu baik biasanya adalah yang di cutting faceted (iris-iris persegi banyak).

Penambangan Opal
Deposit Opal terbesar terdapat di Australia. Dan sekitar 95 persen dari pasokan Precious Opal (White Opal) dunia ditambang di Australia. Deposit lain ditemukan di Brazil, Guatemala, Honduras, Indonesia, Jepang, Meksiko, Rusia dan Amerika Serikat (Idaho dan Nevada).

Dan berbagai jejak sejarah penambangan pernah ditemukan Opal dengan berbagai ukuran besar, diantaranya; "Big Ben", Precious White Opal seberat lebih dari 800 gram atau 4.000 karat, ditemukan di Lightning Ridge. Kemudian Opal Putih seberat 2.250 karat, ditemukan di Australia juga, dan dianggap sebagai Precious Whita Opal yang paling putih sepanjang masa.
"Desert Andamooka Flame", dengan berat 6.843 kilogram, merupakan Opal terbesar yang pernah dibawa ke cahaya siang hari.

Opal Gemology

Spesies                         :  Opal
Warna                           :  Semua warna, sebagian bermain warna
Komposisi Kimia           : SiO2. NH2O hydrous silikon dioksida
Sistem Kristal                : amorf; ginjal-atau agregat berbentuk anggur
Hardness                      : 5.5-6.5 (skala Mohs)
Spesifik gravitasi          : 1,98-2,50
Indeks bias                   : 1,37-1,52
Bias ganda                   : Tidak ada
Karakter Optik              :  -
Lapisan warna              : Putih,
Penyerapan spectrum  : Fire Opal: 700 - 640, 590-400
Fluorescence                :  White Opal: putih, kebiruan, kecoklatan, kehijauan;
                                         Fire Opal: kehijauan menjadi cokelat


Zodiak, Mitos & Legenda

Nama Opal mungkin berasal dari bahasa Sansekerta "upala", yang berarti "batu berharga". Kemungkinan besar pula merupakan akar dari istilah Yunani "Opallios", yang diterjemahkan sebagai "perubahan warna". Pada zaman Romawi kuno terdapat "Opalus", yaitu "batu dari beberapa elemen".

Pliny, penulis Romawi terkenal, menyebut Opal sebagai permata yang menggabungkan karakteristik terbaik dan terindah dari semua batu permata: percikan halus Almandine, ungu yang bersinar dari Amethyst, emas Topaz Kuning, dan biru dari Sapphire, sehingga semua warna bersinar dan berkilau bersama dalam kombinasi yang indah.

Untuk orang usia lanjut, mereka percaya pada kekuatan penyembuhan Opal. Batu ini dilaporkan dapat memecahkan depresi dan membantu pemakainya menemukan cinta sejati dan nyata.

Opal adalah Birthstone (Batu Kelahiran) bagi mereka yang lahir di bulan Oktober.



Semoga bermanfaat....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar