Senin, 17 November 2014

KYANITE or BLUE SAPPHIRE



KYANITE or BLUE SAPPHIRE
Ragam Jenis Batu dan Sebutan Yang Mengelabui


Sapphire
Begitu banyak istilah dan penamaan ditemukan pada masing-masing daerah bahkan Negara, membuat bingung kita yang baru mulai menyukai Batu Mulia (Gemstones). Istilah pasar terkadang merancukan jenis batu mulia antara yang satu dengan yang lainnya. Dan cenderung dimanfaatkan untuk mengelabui pemula dan pecinta awam Gemstones.

Kemiripan warna sering dimanfaatkan oleh pedagang nakal untuk mengelabui, atau memang karena pedagangnya juga tidak mengetahui. Contoh yang sering terjadi kesalahan karena kemiripan Batu Mulia adalah antara Blue Sapphire dengan Kyanite, yang di Indonesia sering disebut Sapphire Australi . Keduanya sama-sama memiliki warna biru.

Berikut penjelasan tentang Kyanite or Sapphire.

Kyanite
10 Carats Nepal Kyanite
Tidak banyak batu permata yang terbentuk dalam tingkat kejenuhan warna biru yang sempurna. Sapphire adalah yang paling terkenal, disamping karena sangat keras dan memiliki kecemerlangan yang sangat baik.

Topaz juga memiliki warna biru, namun biru yang lebih ringan. Sementara Kyanite memiliki warna biru yang medium dan cenderung mirip dengan Sapphire. Sehingga pembeli lebih sering terkecoh dengan Kyanite (Sapphire Autrali). Kyanite berkualitas baik sering disangka Blue Sapphire. Perbedaan utama keduanya adalah pada daya tahan.

Sejak ditemukannya Kyanite kualitas sangat tinggi pada tahun 1995 oleh penambang Nepal, telah mengubah persepsi orang terhadap permata ini. Sementara Kyanite Kamboja dan Myanmar tidak begitu menjanjikan seperti Blue Sapphire, namun bahan material Kyanite dari Nepal kadang-kadang muncul mengejutkan dengan kualitas mendekati Blue Velvety terbaik dari Kashmir dan Sapphire Sri Lanka (Ceylon).

Karakteristik Kyanite
Kyanite adalah permata berwarna biru seperti Blue Sapphire, tapi dengan tingkat kebiruan medium. Selain itu, warna Kyanite biasanya tidak konsisten pada seluruh kristal.

Kyanite memiliki kombinasi bahan kimia pembentuk yang sama seperti Andalusite dan Sillimanite, tapi sekali lagi itu adalah batu yang sangat berbeda. Kyanite memiliki struktur kristal yang berbeda (triclinic) dan dengan demikian menunjukkan sifat fisik yang berbeda. Salah satu sifat yang tidak biasa dari kyanite adalah bahwa ia memiliki kekerasan variable - cukup lembut ketika dipotong sejajar dengan sumbu panjang kristal, dengan kekerasan hanya 4-4,5 pada skala Mohs. Tetapi memiliki kekerasan sekitar 6,5 ketika dipotong tegak lurus dengan sumbu panjang.

Kelompok           : Aluminium Silikat
Crystal System   : Triclinic
Refractive Index : 1,71 - 1,75
Luster                 : Pearly
Kekerasan          : 4,5-5

Kyanite diketahui terbentuk di daerah Dolakha, Rasuwa, Dhadhing dan Jajarkot dan banyak ditambang di Nepal.

Semoga bermanfaat....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar